Generalisasi Matematis Global dan Terbatas pada Siswa SMP

Main Article Content

ENY - SURYOWATI

Abstract

Salah satu aktivitas yang penting dalam belajar matematika adalah melakukan generalisasi. Generalisasi matematis merupakan suatu pernyataan bahwa beberapa sifat atau aturan yang  berlaku untuk suatu himpunan objek matematis atau kondisi  yang  lebih luas. Pada saat siswa di sekolah menengah pertama akan ada transisi belajar dari yang sebelumnya di sekolah dasar lebih banyak ke numeric menjadi ke aljabar. Bagaimana siswa melakukan generalisasi matematis pada masa transisi merupakan hal yang penting untuk diketahui. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan generalisasi matematis global dan terbatas pada siswa sekolah menengah pertama.Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode pengumpulan data menggunakan penugasan dan wawancara. Sedangkan instrumen penelitiannya adalah peneliti, soal tentang generalisasi dan pedoman wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa generalisasi matematis siswa sekolah menengah pertama dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu generalisasi global dan terbatas. Pada generalisasi global, siswa  melakukan extending global (menemukan rumus umum) dari tugaas yang diberikan.Sedangkan generalisasi terbatas, siswa melakukan extending terbatas (menerapkan pola yang diperoleh untuk bilangan yang besar).

Article Details

How to Cite
SURYOWATI, ENY -. Generalisasi Matematis Global dan Terbatas pada Siswa SMP. Prosiding SI MaNIs (Seminar Nasional Integrasi Matematika dan Nilai-Nilai Islami), [S.l.], v. 1, n. 1, p. 532-540, july 2017. Available at: <http://conferences.uin-malang.ac.id/index.php/SIMANIS/article/view/194>. Date accessed: 20 apr. 2024.
Section
Mathematics Education

References

[1] Hashemi, Nourooz. et. al. Generalization in The Learning of Mathematics. 2n International seminar on Quality and Affordable Education. 2013.

[2] Mason, J. Expressing Generality and Roots of Algebra. In N. Bednarz, C. Kieran & L. Lee (Eds). Approaches to algebra: Perspective for Research and Teaching (pp.65-86). Dordrecht, Netherlands: Kluwer. 1996.

[3] Zazkis, Rina. Liljedahl, Peter. Chernoff, egan J. The Role Examples in Forming and Refuting Generalizations. ZDM Mathematics education. DOI 10.1007/s11858-007-0065-9. 2007.

[4] Rivera, Ferdinand D.. Toward a Visually-Oriented School Mathematics Curriculum. New York: Springer. 2011.

[5] Carraher, David W. Martinez, Mara V. dan Schliemann, Analucia D. Early Algebra and Mathematical Generalization. ZDM Mathematics Education, Vol 40, hal. 3-22. . 2007.
[6] Kaput, J. Teaching and Learning a New Algebra With Understanding. Mathematics Classroom that Promote Understanding. Mahwah, NJ: Erlbaum. 1999.

[7] Chua, Boon Liang dan Hoyles, Celia. Generalisation of Linear Figural Patterns in Secondary School Mathematics. The Mathematics Educators, Vol. 15, Hal. 1-30. 2014.

[8] Ellis, Amy B. A Taxonomy for Categorizing Generalizations : Generalizing Actions and Reflection Generalizations. The Journal of The Learning Sciences, Vol. 16, hal. 221-262. 2007.

[9] Creswell, J.W. Educational Research: Planning, Conducting and Evaluating Quantitative and Qualitative Research. Boston: Pearson Education Inc. 2012.

[10] Moleong, L.J. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.2007.